Hari Guru: Penghormatan Bagi Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Hai Sobat Wiks! Pada Senin, 25
November 2019, pukul 07.00, SMAN 3
Surakarta mengadakan upacara bendera di kampus Kerkof untuk memperingati Hari
Guru Nasional. Upacara berjalan dengan khidmat. Amanat disampaikan oleh Sri Widodo, S.Pd dengan menyampaikan kembali
pidato dari Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud RI),
Nadiem Makarim. Hal ini disampaikan untuk mengajak para guru melakukan
perubahan kecil di dalam kelas, seperti mengajak murid berdiskusi, memberi
kesempatan murid untuk mengajar di kelas, mencetuskan proyek bati sosial, dan
memberikan pertolongan pada guru yang sedang mengalami kesulitan.
Setelah upacara bendera peringatan
Hari Guru Nasional selesai, dilanjutkan dengan acara pengumuman guru favorit. Acara
diawali dengan pembacaan puisi oleh Pradipta Pekerti Danish Altaf selaku Ketua
OSIS 2019/2020 dan pidato oleh Geovanny Satria Akbar Rachmawan selaku Ketua
Umum MPK 2019/2020. Setelahnya merupakan acara inti, yaitu pengumuman pemenang
guru favorit yang telah dipilih melalui e-voting pada Kamis, 21
November 2019 dan penyerahan hadiah. Para pemenang guru favorit, yaitu Fakhi
Rahmasari, S.Pd, Sudaryono, S.Pd, Dra. Sri Basuki Sumarahningsih, Drs. Barkah Raharja,
M.Pd, Dra. Endang Sulistyowati, dan Dra. Puji Rahayu bersama dengan Bapak Sri
Widodo melakukan pelepasan balon.
Acara selanjutnya adalah pemberian
penghormatan dan penghargaan yang dilakukan secara simbolik oleh seluruh
anggota MPK dan OSIS dengan bersalaman dan pemberian bunga kepada para guru. Pemberian
hadiah juga dilakukan oleh seluruh ketua kelas dengan memberikan hadiah kepada
wali kelas masing-masing. Acara yang terakhir, yaitu pengumuman kelas pemenang
#GurfavChallenge yang telah diadakan oleh MPK SMAN 3 Surakarta.
Selamat Hari Guru Nasional! Semoga
para guru tetap bisa menjadi panutan dan pengayom bagi seluruh siswanya.
Semakin baik dalam mendidik dan menuntun murid-muridnya yang kelak akan
membentuk masa depan bangsa.