Aksen XXI : Here Comes The Sun
Hai,
Sobat Wiks! Kamis(16/10) OSIS SMAN 3 Surakarta baru saja mengadakan AKSEN(Ajang
Kreasi dan Seni) yang ke-21. Tidak seperti biasanya, tahun ini AKSEN
diselenggarakan pada hari Kamis dan diperuntukkan anak SMAN 3 Surakarta
sendiri. Acara yang dimaksudkan untuk meningkatkan bakat dan minat seni baik
fotografi, menyanyi, maupun menari yang dimiliki oleh siswa-siswi SMAN 3
Surakarta ini bertemakan “Here Comes The Sun” sesuai dengan musim kemarau saat
ini. Sebelum puncaknya Kamis(16/10) ada juga acara Pre-Event AKSEN seperti
dekor kelas, ASEP(Ajang Seni dan Pertunjukan) dalam bentuk file video, PES Cup, dan lomba fotografi
untuk eksternal.
Acara
yang dipandu oleh dua MC yaitu Lidya Rachmawati dan Muhammad Al-Fatih ini
menjadi semakin menarik dengan adanya bintang tamu spesial yaitu Payung Teduh.
Tak kalah juga bintang tamu yang lainnya seperti DJ Dioz, Soloensis, Nothing
Special, MadMan Attacks, Suraskarta, dan Sofre. Siswa-siswi SMAN 3 Surakarta
pun juga tak mau kalah meramaikan, mereka diantaranya adalah Kesenian Nasional
Smaga(paduan suara, tari jawa, modern dance, band ethnic, orchestra, dan
karawitan), Study Teater HOHA, 5 besar finalis ASEP(XII Aksel, XII IPA 4, X MIA
8, XII IPS 4, dan XII IPS 1), band PPL, dan juga band guru(Air black).
Acara
dimulai dengan adanya pembukaan Panduan Suara SMAN 3 Surakarta menyanyikan lagu
Indonesia Raya lalu dilanjutkan dengan sambutan Ketua Pelaksana yaitu Ardi dan
sambutan Kepala Sekolah yang diboyong ke atas panggung menggunakan mobil kodok
milik salah seorang siswa yang diiringi oleh pasukan smagaholic menyanyikan
lagu kebanggaan smaga. Acara pun dilanjutkan dengan berbagai macam performance
sekaligus pembagian hadiah pre-event AKSEN dan doorprize untuk beberapa murid
Smaga. Berikut pemenang lomba pre-event AKSEN : Juara ke-2 ASEP: XII IPS
4, Juara pertama ASEP : X MIA 8, Juara
ke-3 Fotografi : RM Alvin Prabu Wiratama, Juara ke-2 Fotografi : Hanindya Ilham
Ramadhan, Juara pertama Fotografi : Adiztia NF, Juara Lomba Dekor Kelas : XII
IPA 5, dan The King Of PES jatuh kepada Hafizh XII IPS 1.
Mulai
siang hari kemunculan beberapa performance bintang tamu pun mulai
bermunculan. Band-band Indie lokal mulai mengguncang panggung AKSEN XXI kali
ini. Mulai dari Sofre hingga Soloensis. Soloensis mengaku senang bisa tampil di
SMAN 3 Surakata untuk pertama kalinya. “Ternyata masih banyak remaja yang
menyukai lagu-lagu bergenre(Indie) punya kita. Hambatan paling cuman sound sama
kurang balance.” Setelah Smaga diguncang dengan band Indie lokal,
penampilan DJ Dioz pun menarik perhatian penonton maju ke depan panggung dan
menikmati alunan lagu yang dibawakannya. DJ yang asli anak Solo ini mempunyai
nama lengkap Dewa Satria mengaku kaget dengan antusiame anak Smaga karena
biasanya dia tampil di acara-acara gathering atau private party, “Ini pertama kalinya di suatu pensi sih,
dan ternyata lebih seru. Kesan dan Pesan buat AKSEN XXI sih bagus dan
semoga kedepannya panitianya lebih solid lagi ya.” lanjutnya. Setelah
penampilan DJ Dios selesai, penampilan bintang tamu yang ditunggu-tunggu,
Payung Teduh pun datang juga. Mereka membawakan 9 lagu, 4 lagu pertama berhasil
dilantunkan dan sisanya dilanjutkan setelah personil Payung Teduh melaksanakan
ibadah sholat maghrib. Payung Teduh mengaku kaget dengan antusisme warga Smaga
yang tak kalah dengan adanya atmosfir dari penampilan DJ Dios sebelumnya
walaupun ini hanya acara intern tapi tetap keren. “Gak ada persiapan sih
karena ini kita juga sedang di perjalanan konser jadi ya spontanitas aja, gak
ada hambatan juga. Pesan buat AKSEN bikin yang ekstern dong, kalian
keren banget lho.” Payung Teduh pun berhasil meneduhkan acara AKSEN XXI
ini. Acara pun berakhir pada jam 7 malam.